5 Hal yang Perlu Diketahui soal Kartu Prakerja, dari Pendaftaran hingga Bentuk Program
KOMPAS.com - Pendaftaran program Kartu Prakerja telah dibuka secara online melalui situs resmi www.prakerja.go.id.
Kartu Prakerja merupakan program bantuan biaya pelatihan dan intensif bagi para pekerja, pencari kerja, pelaku usaha mikro dan kecil yang kehilangan pekerjaan dan/atau mengalami penurunan daya beli akibat pandemi Covid-19.
Peserta program ini haruslah warga negara Indonesia (WNI) berusia di atas 18 tahun dan tidak sedang mengikuti pendidikan formal. Pemerintah menganggarkan dana puluhan triliun untuk program ini dalam periode di 2020.
Berikut 5 hal yang perlu diketahui soal program Kartu Prakerja:
1. Pendaftaran dilakukan tiga tahap
Pendaftaran program ini terdiri dari tiga tahap.
Tahap pertama, pendaftar membuat akun Prakerja di situs resmi, dengan memasukkan nama, tempat/tanggal lahir, Nomor Induk Kepegawaian (NIK), dan swafoto dengan KTP.
Selanjutnya, kementerian/lembaga terkait akan melakukan verifikasi yang akan dikirim ke nomor telepon peserta. Peserta dapat mengisikan kode OTP yang dikirim tersebut.
Tahap kedua, pendaftar mengikuti tes motivasi dan kemampuan dasar yang terdiri dari 19 soal berdurasi maksimal 25 menit.
Peserta diperbolehkan menggunakan alat tulis seperti kertas, pensil atau pulpen untuk menyelesaikan soal. Hasil akan langsung muncul sekitar 5 menit kemudian. Jika tidak muncul, peserta dapat mengklik tombol refresh.
Kemudian untuk tahap ketiga, pendaftar bergabung pada gelombang pendaftaran yang tengah dibuka.
Pilihlah gelombang yang diinginkan sesuai domisili.
Setelah itu akan ada notifikasi apakah lolos atau bisa ikut gelombang tersebut.
2. Pembatasan Kuota
Sampai akhir tahun ini, direncanakan akan ada lebih dari 30 gelombang pendaftaran.
Mulai 11 April 2020 hingga minggu keempat November, setiap minggunya akan dibuka kuota sekitar 164.000 peserta.
Setiap selesai gelombang mempunyai periode dan kuota tertentu. Sehingga saat mendaftar, segera ikut seleksi gelombang agar tidak ketinggalan kuota.
Informasi yang dihimpun, jika pendaftar belum berhasil diterima sebagai peserta pada gelombang pertama, maka dapat bergabung pada gelombang selanjurnya.
Peserta yang menerima Kartu Prakerja akan diberikan pemberitahuan melalui alamat e-mail dan/atau SMS.
3. Bentuk program
Kartu Prakerja tak berbentuk secara fisik, melainkan kode unik yang berisi 16 angka yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran pelatihan.
Peserta dapat memilih pelatihan yang diinginkan pada platform digital mitra resmi program, seperti Tokopedia, Skill Academy by Ruangguru, Maubelajarapa, Bukalapak, Pintaria, Sekolahmu, Pijarmahir, dan Sisnaker.
Bantuan dapat digunakan untuk membeli aneka pelatihan pada platform digital mitra yang tersedia.
Peserta dapat mengambil pelatihan selanjutnya jika pelatihan pertama telah tuntas.
4. Nominal bantuan biaya pelatihan
Setiap penerima Kartu Prakerja akan mendapat paket dengan total manfaat senilai Rp 3.550.000.
Dana itu diberikan dalam bentuk bantuan biaya pelatihan sebesar Rp 1 juta.
Sementara, intensif akan ditransfer melalui rekening bank atau e-wallet LinkAja, OVO atau GoPay milik peserta.
Internsif terdiri atas intesif pasca-penuntasan pelatihan pertama sebesar Rp 600.000 per bulan selama empat bulan atau berjumlah Rp 2,4 juta.
Selain itu, terdapat intensif usai pengisian survei evaluasi sebesar Rp 50.000 per survei untuk tiga kali, dengan total nilai Rp 150.000.
5. Siapa saja yang berhak mendapatkan?
Program ini diklaim tidak untuk menggaji pengangguran, melainkan sebagai biaya pelatihan agar kompetensi kerja meningkat.
Program ini pun tak hanya diperuntukkan bagi orang yang menganggur, melainkan orang yang sudah bekerja, karyawan dan korban PHK pun boleh mendaftar.
Termasuk bagi pekerja lulusan universitas unggulan atau tidak yang juga membutuhkan peningkatan kompetensi kerja dan keahlian.
Akan tetapi, prioritasnya akan diberikan ke pengangguran muda dan pekerja atau pelaku usaha mikro dan kecil yang terdampak Covid-19.
Bantuan disebutkan akan hangus apabila dalam waktu 30 hari sejak ditetapkan sebagai penerima bantuan, peserta belum menggunakan Kartu Prakerja untuk pelatihan pertama.
Sementara itu, setelah pelatihan pertama selesai, peserta dapat menggunakan sisa bantuan biaya pelatihan untuk membeli pelatihan selanjutnya hingga 31 Desember 2020.
Apabila menemui kendala, customer service pendaftaran kartu prakerja bisa dihubungi via e-mail: info@prakerja.go.id.
Atau bisa juga melalui Call Center Layanan Masyarakat: 021-25541246, dengan jam operasional Call Centre: Senin- Jumat, mulai pukul 08.00-19.00 WIB.
KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara mendapatkan Kartu Prakerja
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Hal yang Perlu Diketahui soal Kartu Prakerja, dari Pendaftaran hingga Bentuk Program".
0 Response to "5 Hal yang Perlu Diketahui soal Kartu Prakerja, dari Pendaftaran hingga Bentuk Program"
Post a Comment